Rahasia Kolam Kaca yang Kuatdan Tahan Lama : Pentingnya Memilih Material Cor Kaca yang Tepat
Pada jaman modern sekarang ini, Banyak pemilik rumah yang menggunakan material kaca untuk berbagai aplikasi di dalam rumahnya, tidak terkecuali kolam. Kolam ikan dengan kaca menjadi trend sendiri di kalangan penikmat ikan. Namun, membangun kolam kaca yang bagus dan juga tahan lama bukanlah perkara yang gampang. Dikarenakan sifat kaca yang tergolong rapuh sehingga penggunaan dan pemasangan material yang salah dapat membuat kolam kaca akan mudah retak dan bisa berujung pecah. Oleh karena itu dibutuhkan pemilihan material yang pas dan dibuat khusus untuk pengaplikasiannya. Contoh material yang penting untuk diperhatikan yaitu produk untuk cor kaca.
Apabila kita salah dalam pemilihan material untuk cor kaca, masalahnya bisa tambah parah bahkan menghabiskan anggaran. Kolam kaca yang sudah jadi bisa sewaktu-waktu rembes, retak, atau bahkan pecah. Salah satu produk cor kaca yang dibuat khusus adalah SIKA GG FORCE. Produk dari Greenmile Indonesia ini dikenal dengan keunggulannya yang memiliki elastisitas sehingga bisa mendukung muai susut kaca. Berikut ini akan kita jelaskan secara lengkap mengenai tips agar kolam kaca mu tetap awet dan anti bocor.
Mengapa Harus Menggunakan Cor Kaca yang Tepat ?
Kolam kaca sangat rentan terhadap yang namanya perubahan suhu dan juga tekanan air. Pemilihan material yang salah akan membuat kaca menanggung tekanan air yang besar dan apabila material cor kaca tidak bisa mengimbangi sifat muai susut maka kaca bisa-bisa pecah karena tekanan tersebut. Maka dari itu pentingnya menggunakan SIKA GG FORCE, berikut ini beberapa keunggulannya :
- Memiliki Elastisitas yang Mendukung Sifat Muai Susut Kaca
Cor kaca ini memiliki tingkat elastisitas yang tinggi, sehingga mampu beradaptasi dengan perubahan suhu yang dapat menyebabkan kaca memuai atau menyusut. Dengan demikian, risiko pecah atau retak akibat tekanan suhu dapat diminimalisir. Apabila terjadi gempa yang mengakibatkan getaran, SIKA GG FORCE dengan elastisitasnya bisa meminimalisir terjadi pecahnya kaca.
- Tidak Mengubah Lapisan Interlayer Kaca
Produk ini dirancang khusus agar tidak mempengaruhi lapisan interlayer kaca. Sehingga lapisan interlayer (PVB atau SGP) pada kaca tetap tetap terlihat bening dan tidak memutih, sehingga tampilan kolam tetap estetik.
- Kekuatan Adhesi yang Optimal
SIKA GG Force memiliki daya rekat sangat kuat dan memastikan kaca tetap terpasang dengan aman tanpa adanya celah yang dapat menyebabkan kebocoran.
Tips Supaya Kolam Kaca Tidak Mudah Pecah
Untuk memastikan kolam kaca Anda tetap awet dan tidak gampang pecah, ada beberapa tips yang dapat Anda terapkan, salah satunya adalah menggunakan Sika GG Force. Berikut adalah tips lainnya untuk mu :
- Memilih Kaca dengan Ketebalan yang Sesuai
Ketebalan kaca sangat berperan pada kekuatannya. Untuk kolam kaca, bisa menggunakan kaca tempered, kaca laminated, atau kaca tempered laminated. Untuk Ketebalan yang direkomendasikan dimulai dari 10 mm atau lebih. Hal ini tergantung pada ukuran dan kedalaman kolam. Karena semakin tebal kaca maka kemampuan untuk menahan tekanan air akan lebih baik dan mengurangi risiko pecah.
- Menggunakan Cor Kaca Berkualitas
Cor kaca seperti Sika GG Force, adalah kunci utama dalam membuat kolam kaca yang tahan lama. Produk ini memiliki kemampuan elastisitas yang menyesuaikan muai susut kaca, sehingga risiko retak akibat perubahan suhu dapat diminimalisir. Selain itu, daya tahan Sika GG Force yang anti rembes membuat kolam kaca tetap aman dari kebocoran.
- Pemasangan Kaca Dilakukan Dengan Tepat
Proses pemasangan kaca harus dilakukan oleh tenaga ahli yang memahami teknik pemasangan kolam kaca. Jika pemasangan tidak dilakukan dengan baik, dapat mengakibatkan terdapat celah antara kaca dan rangka kolam yang menyebabkan kebocoran atau keretakan.
- Perhatikan Lingkungan di Sekitar Kolam
Menghindari dan menempatkan kolam kaca di area dengan perubahan suhu ekstrem atau di bawah sinar matahari langsung. Selain itu, harap pastikan tidak ada benda tajam atau berat di sekitar kolam yang dapat membahayakan struktur kaca.
